Analisis Kemajuan Pencapaian Akses Air Minum Layak dan Sanitasi Layak: Antar Provinsi serta Antara Perkotaan dan Perdesaan

Abstraksi

Akses terhadap sumber air minum layak dan sanitasi layak meningkat pesat pada era Millenium Development Goals (MDGs). Namun, terdapat variasi kemajuan pencapaian yang signifikan antar provinsi di Indonesia. Sebagai potret awal untuk menilai modal dasar pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), penulis menganalisis trend pencapaian akses sumber air minum layak dan sanitasi layak dari tahun 1993 hingga 2017. Penulis mengklasifikasikan provinsi menggunakan non-linear modeling untuk mengetahui apakah provinsi tersebut mengikuti pola pertumbuhan linear, penurunan linear, stagnan, kondisi jenuh, percepatan ataupun perlambatan pertumbuhan. Penulis juga menganalisis apakah trend pencapaian mengikuti pola sigmoid dan bagaimana pola tersebut di setiap provinsi. Rata-rata provinsi di Indonesia mengikuti trend capaian non-linear. Kebanyakan provinsi menunjukkan trend sigmoidal, dimana terdapat provinsi dengan kemajuan pencapaian lebih baik dan provinsi dengan pencapaian yang rendah. Penulis juga mengidentifikasi provinsi yang tidak “on-track” dalam mencapai target MDGs dimana provinsi tersebut tetap menunjukkan percepatan pencapaian akses, sehingga membutuhkan perhatian lebih agar ke depannya dapat mencapai target SDGs. Sebaliknya, penulis juga mengidentifikasi provinsi yang “on-track” dalam mencapai target MDGs namun provinsi tersebut menunjukkan perlambatan pencapaian akses. Diharapkan analisis ini dapat membantu para pengambil kebijakan dalam mengalokasikan sumber daya secara lebih efektif, baik dalam pengalokasian investasi maupun peningkatan kapasitas sumber daya manusia.