PUSAT OLEH-OLEH TERSISTEM (PO2T): OPTIMALISASI PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM MELALUI ENTERPRENEURSHIP PROGRAM SEBAGAI USAHA MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP MASYARAKAT DUSUN PANDAN SARI, DESA KEDUNG PANDAN, SIDOARJO

Abstraksi

Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki kekayaaan sumber daya alam yang melimpah. Melimpahnya sumber daya alam disetiap daerah Indonesia menjadi ciri khas dari daerah tersebut, salah satunya adalah Sidoarjo. Sidoarjo menjadi kabupaten di Jawa Timur yang memiliki potensi sumber daya alam yang menjanjikan seperti perkebunan, persawahan, dan pertambakan. Adanya sumber daya alam tersebut membuat Sidoarjo terkenal menjadi daerah penghasil ikan dan udang yang masing-masing sebesar 54.276.330 kg dan 10.261.800 kg pada tahun 2013. Salah satu daerah di Sidoarjo sebagai penghasil ikan, kepiting, dan udang adalah dusun Pandan Sari. Namun, potensi yang besar ini masih belum dimanfaatkan secara maksimal karena beberapa hambatan seperti pengelolaan sumber daya alam yang kurang optimal dan akses yang kurang terjangkau. Hal ini menjadikan Pandan Sari menjadi daerah tertinggal. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu upaya untuk mengelola sumber daya alam secara maksimal. Dalam penulisan karya tulis ini, teori yang digunakan adalah teori mengenai sistem, pemberdayaan masyarakat, enterpreneurship dan konsep mengenai Indeks Desa Membangun (IDM). Metode penulisan yang digunakan oleh peneliti adalah metode kualitatif dengan metode pengambilan data yang digunakan oleh peneliti yaitu metode wawancara, observasi, dan studi literatur. Sedangkan dalam penentuan informan, peneliti memakai metode purposive dan snowball yaitu memilih informan dengan pertimbangan tertentu dan dari informan satu ke yang lain secara bergulir. Berdasarkan kondisi tersebut, peneliti menawarkan PO2T untuk mengembangkan perekonomian dengan enterpreneurship untuk warga. Pengimplementasian PO2T membutuhkan kerjasama dengan pemerintah lokal, investor, perusahaan pakan ternak, serta partisipasi masyarakat sekitar. Dengan adanya program ini diharapkan masyarakat lebih produktif, berdaya perekonomian, dan kualitas hidup meningkat.