Memanfaatkan Potensi Ekonomi Daerah untuk membangun Kewirausahaan Digital dan Mendorong Pembangunan Daerah

Abstraksi

Perkembangan digital yang begitu pesat, sangat terasa dan tak terelakkan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Namun jika melihat lebih dalam, ketimpangan dapat dirasakan, fenomena yang terjadi di masyarakat tak sejalan dengan manfaat positif dari perkembangan digital tersebut. Bagaimanakah solusinya? Digitalisasi merupakan solusi untuk mengolah ketimpangan tersebut. Ini menjadi tugas bersama jika ingin mengembangkan potensi daerah sejalan dengan giatnya pembangunan infrastuktur. Riset ini ingin membenamkan digital cultures pada masyarakat yang melibatkan para praktisi melalui kegiatan-kegiatan yang berpotensi untuk mengolah perekonomian daerah agar mampu bersaing, namun tidaklah janya berupa teori dan penyuluhan saja, namun yang aplikatif seperti packaging, photography, media social, website yang melibatkan generasi muda sebagai penggerak sekaligus memberikan ruang kreatif bagi mereka. Rancangan riset ini akan menggunakan diffusion of innovations, yang melibatkan akademisi untuk aktif menjadikannya sebagai ruang pengabdian. Mahasiswa mendapatkan ruang untuk berkreasi dan menerapkan ilmunya pada masyarakat, sehingga lembaga pendidikan mendapat ruang untuk berperan sebagai pendamping, pengawasan, dan monitoring, sehingga konektivitas antara masyarakat dan pendidikan akan tumbuh bersama. Pertama, akan melakukan pengamatan di daerah yang telah ditentukan, untuk melihat potensi dan mencari individu-individu dilokal tersebut untuk menjadi agen perubahan yang potensial. Kedua, membangun konsep praktis yang melibatkan akademisi merancang dan tutoring kepada masyakarat. Ketiga, membangun ruang untuk menjadikan potensi tersebut menjadi ekonomi digital. Terakhir, pengawasan dari pusat yang menjadi tugas lembaga pendidikan untuk keberlangsungannya secara terus-menerus. Hasil dan implikasinya, secara langsung literasi media telah berjalan, sehingga digitalisasi menjadi solusi untuk memberdayakan daerah dan mampu mengembangkan kewirausahaan digital regional, baik secara individu, komunitas, ataupun yang melibatkan masyarakat.