• EDI, SE, M.Eng
    EDI, SE, M.Eng
    Bekerja sebagai PNS Daerah Kabupaten Sambas Propinsi Kalbar sejak 2002 sd sekarang
Papers

PELABUHAN DI PKSN PALOH SEBAGAI PENGUNGKIT KESEJAHTERAAN, PEMERSATU KEPULAUAN SERTA HANKAM PERBATASAN

2018

Abstraksi

Ketersediaan pelabuhan adalah merupakan salah satu indikator penting kemajuan suatu wilayah. Paloh yang juga sebagai lokasi PKSN: berbatasan darat langsung dengan Malaysia, perairan laut dilalui oleh alur ALKI, berdekatan dengan pulau terluar Natuna sekaligus pusat perdagangan Asia Singapura. Kabupaten Sambas menjadi penting karena juga sebagai penghasil komoditi beras, karet, lada, sawit, jeruk, perikanan penting di Kalbar disertai dengan potensi wisata alam yang belum terekspos optimal karena akses jalan dan telekomunikasi yang masih terbatas. PKSN Paloh, jika dilengkapi dengan pelabuhan ekspor diharapkan dapat membawa komoditas penting untuk diekspor langsung ke negara tujuan penting dan sekaligus dapat men ‘trigger’ posisi Natuna untuk kebutuhan logistik penting seperti beras, air bersih dan juga hasil perikanan. Keberadaan pelabuhan ekspor akan dapat menarik investasi langsung seperti industri pengolahan CPO dan industri perikanan. Hal tersebut menjadi niscaya disaat nawacita presiden telah membangun jalan paralel perbatasan yang saat ini telah dapat menghubungkan 2 wilayah PKSN penting yaitu Temajuk Paloh(laut) - Aruk Sajingan(darat) juga di Kabupaten Sambas. Kuatnya negara tetangga secara ekonomi dan SDM dan teknologi, tentunya juga perlahan akan turut menggerus keyakinan NKRI harga mati, karena masyarakat perbatasan masih hidup ditengah kerasnya kehidupan masyarakatnya dalam memenuhi kebutuhan dasarnya. Untuk itu “Pride”sebagai warga negara harus dibangun melalui skenario kemandirian secara ekonomi, sehingga perasaan dan tindakan untuk menjaga tanah air dalam menghadapi negara tetangga dapat terimplementasi dengan kepala tegak. Dengan essensi pertahanan dan keamanan menjadi sesuatu yang melekat pada masyarakat perbatasan keamanan perbatasan menjadi kuat dan militan.

Komentar
--> -->