• Fajar Arif Multi Susilo
    Fajar Arif Multi Susilo
    Alumni Teknik Pertanian Universitas Padjadjaran. Saat ini sedang terlibat dalam Consortium Project berjudul "SAMS - Smart Apiculture Management Services" dalam bidang alih teknologi monitoring sarang lebah.
Ideas

Melawan Arus dengan Teknologi Lebah

2019

Kegiatan ternak lebah madu sudah biasa dilakukan oleh masyarakat desa hutan ataupun masyarakat perkebunan, baik sebagai pekerjaan sampingan atau pekerjaan utama. Sebagian penduduk desa hutan dengan mayoritas profesi sebagai petani sayur memanfaatkan waktu senggang mereka dengan beternak lebah madu. Pekerjaan sampingan yang dilakukan sesekali ini mampu memberikan pemasukan tambahan yang jumlahnya dapat menyaingi pendapatan dari pekerjaan utama mereka sebagai petani sayur. Para pelaku ternak lebah saat ini didominasi dari jenis kelamin laki-laki dengan umur > 35 tahun. Keberlangsungan usaha ternak lebah dipengaruhi oleh ketersediaan sumber pakan alami lebah di sekitar lokasi sarang. Lokasi peternakan lebah biasa terletak daerah pedesaan yang terletak di pinggiran hutan atau perkebunan.

Profesi ternak lebah belum dipandang menarik oleh generasi muda pedesaan. Kegiatan pengelolaan yang dilakukan secara manual di pinggiran hutan atau perkebunan dan ketekunan untuk menjaga keberlangsungan hidup ternak lebah, menjadikannya kurang menarik di mata kalangan pemuda. Secara umum generasi muda pedesaan lebih tertarik melakukan urbanisasi ke daerah perkotaan untuk mendapatkan pekerjaan demi memperbaiki kehidupan ekonomi mereka dengan modal kapasitas keterampilan seadanya.  Berkurangnya keberadaan generasi muda di pedesaan berpotensi menambah jauh ketimpangan antara desa dengan kota dan terhentinya proses regenerasi peternak lebah. 

SAMS atau Smart Apiculture Management Service merupakan sebuah teknologi yang dapat mendukung peternak lebah kecil dan menengah dalam memantau kesehatan koloni dan mengelola tingkat produktivitas di sarang lebah secara lebih efektif. Penerapan teknologi ini punYang kemudian diharapkan juga dapat membuka peluang bisnis baru yang mendukung juga pememanfaatkan inovasi tersebut.

SAMS ditujukan untuk dapat mengatasi beban kerja peternak lebah dalam mengelola koloni lebah mereka yang memerlukan pemeriksaan secara rutin dengan lokasi yang tersebar di berbagai tempat di wilayah pinggir hutan atau perkebunan. Penerapan teknologi yang memudahkan pengelolaan koloni menjadi penarik perhatian generasi muda agar tergerak untuk menggeluti profesi ternak lebah madu. Seiring dengan bertambahnya populasi generasi muda yang terlibat, arus urbanisasi dapat semakin diperkecil, bahkan dibalikan.

Secara lebih spesifik, SAMS mengadopsi pengembangan teknologi sebagai solusi untuk:

1. Membuka peluang untuk melakukan pengamatan dan pemantauan terhadap aktivitas, kesehatan dan produktivitas koloni lebah secara efektif dan real time dari jarak jauh.
2. Membuka peluang untuk menumbuhkan peternak, pengusaha dan IKM baru di lokasi implementasi teknologi yang bergerak di bidang produk dan jasa.
3. Menghambat arus urbanisasi generasi muda pedesaan ke perkotaan.
4. Membuka peluang pengawasan dan pengamatan koloni lebah yang mampu merekam dan menilaimenjaga keberlangsungan kesehatan dan produktivitas lebah secara lebih efektif.
5. Memberi jawaban mengenai kebutuhan apa saja yang diperlukan dalam beternak lebah di berbagai konteks dan lokasi. 
6. Membuka peluang tersedianya sistem open source yang mendukung kegiatan beternak lebah. 

Implikasi untuk Kebijakan dan Praktik
1. Tingginya tingkat partisipasi peternak lebah demi memperluas jangkauan dampak
2. Keterhubungan pemangku kepentingan seiring tumbuhnya nilai produksi madu
3. Terbentuknya Rregulasi perdagangandagang yang terbuka dan mutakhir yang mendukung terciptanya pasar lokal
4. Kemudahan akses dan penggunaan jasa atau alat sehingga aktivitas beternak lebih menjadi lebih efisien
5. Peningkatan kapasitas generasi muda dan kaum rentan (wanita) di pedesaan.
6. Lahirnya generasi baru peternak lebah madu dari kalangan pemuda yang terampil dalam mengelola ternak lebah madu.
 


Komentar
--> -->